Ghistory
Chapter 1 : The dark threat
Ini adalah sebuah kisah pada jaman dahulu kala, tentang kehidupan manusia
di masa Kerajaan, yang sedikit berbeda dengan dunia kita. Manusia hidup
berdampingan dengan mahluk-mahluk lain yang jenisnya beragam, dari mulai
hanya hewan-hewan biasa sampai monster-monster berbahaya dengan ukuran yang
kecil maupun yang besar. Di jaman ini, kebanyakan orang bertarung
menggunakan pedang, panah, tombak, atau bahkan memakai ilmu sihir yang
mereka kuasai, baik itu yang dipelajari atau yang sudah dimiliki sejak
lahir.
Manusia adalah mahluk berkedudukan paling tinggi yang jumlahnya sangat
banyak. Oleh karena itu peradaban serta kekuasaan mereka berkembang begitu
pesat dan besar hingga mendominasi dunia ini. Manusia membangun Desa, Kota,
juga Kerajaan di berbagai wilayah. Mereka dapat beradaptasi dimanapun,
dengan cara hidup saling berdampingan dan saling membantu dengan satu sama
lainnya.
Baiklah kalau begitu mari kita mulai kisah ini. Di sebuah Benua yang
bernama Negeri Azhuloth, ada tiga Kerajaan besar yang menjadi pilar penting
bagi seluruh penduduk Negeri. Ketiga Kerajaan tersebut adalah Nexus,
Fulcan, dan Distra. Yang masing-masing memiliki luas wilayah kekuasaan,
penduduk, kebudayaan, serta ciri khasnya tersendiri. Luas wilayah yang
dikuasai, mencakup Desa-desa kecil, Kota-kota besar, pegunungan, perairan,
hutan-hutan luas, dan lain-lain yang berada di sekitar tiga Kerajaan besar
tersebut.
Kerajaan Nexus terkenal dengan seni pembuatan senjatanya, baik itu hanya
senjata tajam biasa maupun senjata-senjata yang mengandung unsur kekuatan
magis. Pemandangan di seluruh Kerajaannya bernuansa warna putih dan biru,
warna yang sama seperti baju zirah para prajuritnya, dengan segala
perlengkapannya yang berwarna putih, seperti terbuat dari perak.
Sedangkan Kerajaan Fulcan memiliki para prajurit dengan baju zirah yang
berwarna merah, dan seluruh ibukota Kerajaannya juga didominasi oleh warna
merah, yang melambangkan keceriaan bagi seluruh penduduk di Kerajaan
tersebut, dengan bunga-bunga mawar yang menghiasi setiaprumah serta
bangunan di seluruh wilayahnya.
Kemudian lanjut ke Kerajaan Distra yang memiliki suasana lebih gelap,
karena seluruh ibukota Kerajaan itu didominasi oleh warna hitam, yang
melambangkan kekuatan mutlak. Karena banyak orang-orang tangguh yang
berasal dari Kerajaan tersebut. Sehingga Kerajaan Distra terkenal lebih
kuat dibandingkan dengan dua Kerajaan yang lain.
Hal baiknya adalah, tidak pernah terjadi peperangan diantara ketiga
Kerajaan besar tersebut selama berpuluh-puluh tahun. Oleh karena itu,
orang-orang di Negeri Azhuloth sudah terbiasa merasakan kehidupan yang
tentram dan damai. Namun tidak semua orang dapat merasakan hal tersebut,
karena dibalik semua itu, selalu ada orang-orang yang memiliki niat jahat
untuk mengusik kedamaian serta ketentraman yang ada di Negeri Azhuloth.
Selalu saja ada orang yang berani berbuat onar, di berbagai wilayah, baik
itu demi harta kekayaan, demi kedudukan, ataupun demi kekuasaan.
Selain tiga Kerajaan besar yang telah disebutkan diatas. Negeri Azhuloth
juga mempunyai orang-orang istimewa yang disebut sebagai Kesatria. Mereka
adalah orang-orang tertentu yang memiliki kekuatan serta kemampuan lebih,
ada juga yang memiliki senjata-senjata sakti, ataupun memiliki kekuatan
magis menakjubkan dalam tubuh mereka, yang dapat digunakan untuk bertarung
melawan kejahatan. Karena banyak juga orang-orang yang memiliki kekuatan
istimewa lainnya, tapi malah menggunakan kekuatan mereka untuk melakukan
tindakan buruk, atau lebih tepatnya menjadi seorang penjahat.
Orang-orang yang dijuluki sebagai Kesatria, menggunakan kelebihan serta
kekuatan mereka untuk menolong serta melindungi para penduduk Negeri
Azhuloth, atau lebih tepatnya untuk melindungi orang-orang tak bersalah
dari tindak keburukan tangan-tangan jahat. Dan hal uniknya adalah, para
Kesatria mempunyai julukannya masing-masing, yang mereka sandang sebagai
identitas mereka supaya dapat lebih dikenali oleh seluruh penduduk Negeri.
Jadi bisa dibilang kalau para Kesatria itu sama halnya dengan Super hero di
dunia kita.
Ada dua status yang membedakan para Kesatria tersebut. Yakni Kesatria yang
berstatus sebagai Kesatria resmi. Atau lebih tepatnya para Kesatria yang
mengabdi pada suatu Kerajaan dan mendapat pengakuan dari sang Raja,
biasanya mereka hanya bertugas di sekitar wilayah Ibukota Kerajaan, atau
sering juga diberi tugas untuk memimpin pasukan serta menjaga wilayah di
Kerajaannya masing-masing.
Dan status yang satunya lagi adalah, Kesatria yang berstatus sebagai
Kesatria luar. Mereka tidak terikat oleh siapapun atau oleh apapun. Mereka
bebas berkeliaran kemanapun yang mereka mau, untuk menolong orang-orang
yang kebetulan membutuhkan bantuan, tanpa menerima atau meminta imbalan
sedikitpun, mereka tersebar di berbagai wilayah yang jauh dari kemegahan
Ibukota, dengan bermacam-macam kekuatan dan berbagai latar belakang yang
mereka miliki. Menolong penduduk biasa dan menumpas kejahatan dengan gagah
berani.
Disamping perbedaan kedua status tersebut, keberadaan para Kesatria
sangatlah penting bagi semua orang yang hidup di Negeri Azhuloth, baik yang
berstatus sebagai Kesatria resmi maupun yang berstatus sebagai Kesatria
luar. Karena yang terpenting adalah adanya orang yang mau mengangkat
senjatanya untuk melindungi serta menolong orang lain, itu adalah hal yang
sangat dihargai dan dikagumi oleh kebanyakan orang di Negeri Azhuloth.
Karena sampai kapanpun, perseteruan antara kebajikan dan kejahatan akan
terus terjadi, jika masih saja ada orang-orang yang mempunyai kekuatan juga
kemampuan lebih, namun menggunakannya untuk kepentingan dirinya sendiri,
walaupun harus merugikan orang lain.
Semuanya tampak berjalan dengan sempurna selama bertahun-tahun. Misalnya
ketika ada seseorang atau sekelompok orang yang berbuat kejahatan dan
berniat untuk menguasai suatu wilayah, maka Kesatria akan datang untuk
menghadapi dan menuntaskan masalah tersebut.
Hingga akhirnya, pada suatu saat, munculah seorang pria yang memiliki
ambisi besar dan niat jahat, serta didukung dengan kekuatan besar yang dia
miliki, untuk membinasakan semua hal yang menghalanginya. Dia muncul entah
darimana, dan secara tiba-tiba telah menyebarkan teror di berbagai wilayah.
Selama ini orang itu bersembunyi dari hiruk pikuk para penduduk Negeri
Azhuloth untuk melatih kekuatan sihirnya. Tidak ada yang pernah mengenalnya
atau mengetahui darimana dia berasal.
.
Setiap wilayah berpenduduk yang dia lewati akan binasa, dan dia tidak
segan-segan untuk mengambil nyawa para penduduk, jika mereka tidak mau
tunduk terhadap dirinya. Dia memiliki kekuatan sihir yang sangat kuat,
berupa sihir hitam yang sangat langka dan mematikan. Lama-kelamaan berita
mengenai dirinya mulai bertebaran ke seluruh penjuru Negeri, sehingga
banyak orang-orang yang mulai takut, resah, dan sebagian besar merasa
jengah atas apa yang sudah orang itu perbuat.
Sehingga mulai banyak orang-orang yang memburu pria misterius tersebut
untuk ditangkap dan dihabisi. Namun dengan Kekuatan sihir hitam miliknya,
pria misterius itu tidak dapat tertandingi oleh siapapun, bahkan oleh
banyaknya Kesatria yang telah mencoba untuk mengalahkannya sekalipun.
Setiap orang yang menentangnya atau berani melawannya selalu berakhir
dengan nasib yang tragis.
Dan semakin lama, kedudukan orang itu menjadi semakin tinggi dan terkenal
di seluruh penjuru Negeri Azhuloth. Tidak ada yang tidak mengetahui siapa
dia, serta hal-hal buruk yang telah dilakukan olehnya. Dia mengumpulkan
banyak orang untuk membentuk sebuah pasukan. Dari yang awalnya hanya
puluhan orang, kemudian meningkat menjadi beratus-ratus orang, dan terus
bertambah menjadi semakin besar lagi hingga ribuan orang pasukan. Yang siap
dia gunakan untuk menyerang, menjajahserta menguasai berbagai wilayah di
Negeri Azhuloth.
Selain mengumpulkan kekuatan dan jumlah pasukan tempur yang begitu banyak,
dalam perjalanan hidupnya tersebut, dia juga bertemu dengan beberapa orang
berkemampuan hebat yang berhasil dia rekrut menjadi anak buahnya, yang
berjumlah delapan orang. Sehingga kini dia juga memiliki delapan orang anak
buah berkekuatan luar biasa, dan berkemampuan di atas rata-rata para
Kesatria Negeri Azhuloth. Dia mengumpulkan kedelapan orang tersebut dari
berbagai tempat juga berbagai latar belakang yang berbeda, dengan
Menjanjikan mereka beberapa hal menggiurkan, yang membuat mereka jadi
begitu setia kepadanya.
Delapan orang anak buah istimewa tersebut memiliki kekuatan dan juga
kemampuan hebat, yang sangat menguntungkan untuk membantu dalam usahanya
menaklukan seluruh Negeri. Dan kedelapan orang tersebut akan disebutkan
satu-persatu dari peringkat yang terkuat di posisi pertama hingga ke
peringkat yang paling akhir, sebagai berikut :
1.Gold one (laki-laki)
2.Merliana (perempuan)
3.Heatless (laki-laki)
4.Grim claw (laki-laki)
5.Pandora (perempuan)
6.Night crow (laki-laki)
7.Hebi (???)
8.Centaurion (laki-laki)
Kedelapan orang itu tergabung dalam sebuah kelompok yang telah diberi
julukan khusus oleh Tuan mereka. Namanya adalah kelompok “Emperor’s unity”,
sebuah nama untuk kelompok yang beranggotakan 8 orang dengan kekuatan luar
biasa yang paling ditakuti di seluruh Negeri. Sedangkan tentang kekuatan
dan juga kemampuan mereka masing-masing, tidak akan diberitahukan sekarang.
Semuanya akan diketahui seiring dengan jalan cerita yang akan dilalui oleh
seseorang yang merupakan tokoh utama dari kisah ini.
Dengan memiliki jumlah pasukan yang banyak, serta beberapa orang
kepercayaan dengan kekuatan yang tidak main-main. Maka pria misterius
berkekuatan sihir hitam itu jadi semakin dekat dengan ambisinya, yakni
memerintah seluruh penduduk di Negeri Azhuloth supaya tunduk serta patuh
pada kekuasaannya. Bahkan dia juga telah mendapatkan nama julukan yang
terkenal di seluruh penjuru Negeri Azhuloth, sebuah nama julukan yang
paling ditakuti dan paling di segani oleh seluruh penduduk negeri.
Nama julukan bagi orang yang telah banyak menebar teror serta telah
melakukan berbagai hal mengerikan itu adalah “Darkros”. Atau juga lebih
sering dipanggil "Kaisar Darkros," karena dia sangat senang jika dipanggil
Kaisar oleh para anak buahnya.
Dari yang awalnya hanya mengambil alih Desa-desa kecil, kemudian merambah
ke penaklukan Kota-kota besar, dan dia berencana untuk terus memperbesar
kekuasaannya, yaitu dengan cara mengambil alih tiga Kerajaan besar. Karena
dengan kekuatan pasukan yang dia miliki saat ini, dia begitu yakin bahwa
dirinya pasti dapat menumbangkan ketiga Kerajaan besar itu, lalu menguasai
seluruh Negeri Azhuloth seutuhnya.
Selain rencana serta ambisinya tersebut, Darkros juga mempunyai obsesi
lain, yakni membantai setiap Kesatria yang masih berjalan dan bernafas di
dunia ini satu persatu. Dengan mengerahkan delapan anak buah istimewa yang
dia miliki.
Semakin lama, daerah yang dikuasai oleh Darkros semakin luas. Tidak ada
yang dapat menghentikannya karena jumlah para Kesatria semakin hari semakin
berkurang, kebanyakan dari mereka telah mati karena diburu oleh anggota
Emperors unity, sedangkan sisanya banyak dari para Kesatria tersebut yang
memutuskan untuk berhenti atau beralih profesi sehingga mereka dapat
menjalani kehidupan dengan normal. Maka dari itu, kini seluruh penduduk
Negeri Azhuloth harus hidup dalam ketakutan, karena tak banyak lagi
orang-orang yang mau bertarung untuk membela mereka, siapapun yang berani
melawan Darkros maka takdir yang menunggu baginya hanyalah kematian, itulah
hal mutlak yang kini diyakini oleh seluruh penduduk negeri Azhuloth. Mereka
sudah kehilangan harapan kepada para penyelamat mereka, yakni kepada para
Kesatria yang jumlahnya menurun sangat drastis karena telah berguguran.
Sekarang ini, para Kesatria yang bisa dijumpai di Negeri Ahuloth, jumlahnya
bisa dihitung dengan jari.
Namun sepertinya masih ada secercah harapan bagi para penduduk negeri
Azhuloth. Karena beberapa tahun yang lalu, sebelum adanya peristiwa
kemunculan Darkros. Sempat ada seseorang yang disebut-sebut sebagai
Kesatria terhebat, dengan status Kesatria luar. Dia memiliki nama julukan
sang “Kesatria naga”. Kabar burung mengatakan bahwa bahkan kekuatan delapan
orang anggota Emperors unity sekalipun tidak akan mampu menandingi
kekuatannya, walaupun mereka semua bersatu. Kekuatan yang dimiliki oleh
sang Kesatria Naga, berasal dari latihan keras dan panjang yang telah dia
jalani, juga dari senjata-senjata sakti yang dia miliki, serta ilmu magis
yang dia kuasai. Dia menjadi Kesatria yang paling ditakuti oleh
musuh-musuhnya pada waktu itu. Tetapi dia memiliki satu kelemahan.
Yaitu kini dia hanyalah seorang pemalas yang sudah tidak lagi melakukan
segala aktivitas kekesatriaan. Dia menghilang bak ditelan bumi beberapa
tahun yang lalu, setelah itu tidak pernah ada lagi yangmenjumpainya
dimanapun atau mengetahui dimana dia berada. Kebanyakan orang menganggap
bahwa dia telah mati, tetapi beberapa orang yakin bahwa dia masih hidup dan
bersembunyi di suatu tempat, karena dia tidak ingin ditemukan oleh
siapapun.
Dia menjadi seperti itu semenjak istrinya terbunuh oleh musuh bebuyutannya.
Sehingga membuat dirinya jadi mempunyai ambisi untuk membalas dendam
terhadap pembunuh istrinya tersebut. Lalu setelah dia berhasil membalaskan
dendamnya dengan cara membunuh musuh bebuyutannya itu dengan cara yang
sungguh sangat tidak manusiawi (untuk alasan tertentu, caranya tersebut
tidak dapat dideskripsikan.)
Setelah dia melakukan semua itu, maka dia mulai menyadari, bahwa dirinya
sudah dibutakan oleh dendam. Karena tidak ada satu hal pun yang berubah
dalam kehidupannya, bahkan setelah dia melakukan tindakan keji seperti itu.
Dia merasa bahwa dirinya sudah tidak pantas lagi disebut sebagai seorang
Kesatria, atas apa yang sudah dia lakukan. Dia sudah kehilangan orang yang
sangat berarti baginya, juga jati dirinya sebagai seorang Kesatria. Maka
dari itu dia memilih untuk menghilang dan menutupi keberadaannya dari semua
orang.
Selang dua tahun setelah menghilangnya sang Kesatria naga, maka munculah
Darkros yang mulai menebar teror, lalu memperbesar serta memperkuat pasukan
miliknya sendiri, yang kini menjadi yang paling ditakuti oleh seantero
penjuru negeri Azhuloth. Dengan tidak adanya orang yang lebih kuat sebagai
tandingan bagi Darkros, maka kekuasaan Darkros dengan mudah dapat
berkembang dengan begitu pesat.
Memang tidak ada orang yang dapat menghentikan Darkros di kala itu. Tak ada
orang lain yang cukup kuat ataupun cukup berani untuk melakukannya. Namun
dari tiga Kerajaan besar yang masing-masing menguasai sepertiga dari
seluruh wilayah Negeri Azhuloth. hanya ada satu Kerajaan besar yang berani
untuk memulai tindakan. Karena kekuasaan Darkros sudah dirasa terlalu besar
serta dapat mengancam keutuhan dari negeri Azhuloth. Kerajaan yang berani
memulai tindakan untuk melawan penjajahan Darkros, adalah Kerajaan Nexus,
yang dipimpin oleh seorang Raja bernama “Velodros”, atau juga sering
dipanggil "Raja Velodros".
Raja Velodros adalah seorang pemimpin yang baik dan berwibawa. Dalam masa
pemerintahannya, Kerajaan Nexus menjadi kerajaan yang paling makmur dan
sejahtera. Kerajaan Nexus yang dipimpin oleh Raja Velodros tidak bisa hanya
duduk diam saja, lalu menunggu satu persatu Kerajaan besar dihancurkan
serta dikuasai oleh Darkros sampai akhirnya tidak akan ada lagi satu
Kerajaan pun yang tersisa, sehingga negeri Azhuloth jatuh ke tangan Darkros
sepenuhnya.
Raja Velodros berpikir keras untuk merencanakan pencegahan supaya seluruh
Negeri Azhuloth tidak akan jatuh ke dalam kekuasaan Darkros, dia yakin
bahwa Kerajaan Nexus tidak dapat melawan pasukan Darkros seorang diri. Raja
Velodros sudah mengusahakan segala hal yang dapat dilakukan oleh seorang
Raja. Mulai dari diplomasi yang dilakukannya untuk mengajak dua Kerajaan
besar yang lain bersatu melawan Darkros dan seluruh pasukannya, namun hal
itu tidak membuahkan hasil. Kerajaan Fulcan tidak bersedia bergabung karena
sibuk memperkuat sistem pertahanan untuk menghadang serangan Darkros yang
mungkin akan datang suatu saat nanti, sedangkan Kerajaan Distra tidak
terlalu mempedulikan ancaman dari kekuatan Darkros, karena Kerajaan Distra
terlalu percaya diri terhadap kekuatan pasukan yang mereka miliki. Itu
artinya tidak ada kemungkinan bagi tiga Kerajaan besar untuk dapat bersatu
melawan Darkros.
Tetapi Raja Velodros tidak ingin putus harapan hanya sampai disitu saja,
kini satu-satunya harapan yang dia miliki hanyalah sang Kesatria naga. Dia
membutuhkan seseorang yang sangat kuat untuk memimpin pasukan Nexus dalam
aksi penyerangan. Sedangkan untuk pertahanan, Raja Velodros sudah
mempersiapkan sebuah rencana lain. Yaitu memerintahkan orang-orang
kepercayaannya untuk pergi mengumpulkan berbagai penyihir hebat dari
seluruh wilayah Negeri. Dan bersama-sama menyatukan kekuatan mereka untuk
menciptakan sebuah senjata pamungkas, yang dapat menandingi kekuatan
Darkros.
Sedangkan Raja akan pergi mencari sang Kesatria naga, bersama Jenderal dan
beberapa orang prajurit, yang akan menemani serta melindunginya di
sepanjang perjalanan untuk mencari sang Kesatria naga. Rencana Raja untuk
pergi meninggalkan Kerajaannya tersebut sempat ditentang oleh seluruh
keluarga Kerajaan yang ada di dalam Istana, namun Raja bersikeras ingin
pergi karena katanya hanya dia sajalah yang dapat menemukan keberadaan
Kesatria naga, dan juga bilang bahwa hanya dirinya sajalah yang dapat
meyakinkan Kesatria naga untuk ikut kembali ke Kerajaan Nexus bersamanya,
lalu berjuang melawan Darkros serta pasukannya, terutama para anggota
Emperors unity.
Setelah Raja mengungkapkan tekadnya tersebut, yang sudah tidak dapat
dibantah lagi oleh siapapun, maka akhirnya seluruh anggota keluarga
Kerajaan di Istana bersedia untuk melepas kepergian sang Raja. Sedangkan
untuk menggantikan posisi pemimpin sementara bagi Kerajaan Nexus. Sang
Pangeran ditunjuk langsung oleh Raja untuk menduduki kursi singgasana
sampai dia kembali nanti. Nama dari sang Pangeran tersebut adalah
“Velodra”. Dia sudah menikah dan memiliki anak laki-laki berusia 12 tahun
bernama “Velodrian”, yang saat itu masih lugu dan belum tahu apa-apa.
Sebenarnya Pangeran Velodra sangat menentang rencana ayahnya untuk pergi
mencari Kesatria naga, karena dia mengkhawatirkan kondisi ayahnya yang
telah berumur cukup tua serta bahaya yang akan dihadapi oleh ayahnya diluar
sana. Namun tidak ada yang dapat menghentikan tekad keras dari Raja
Velodros. Sehingga mau tak mau Pangeran juga harus melepas kepergian
ayahnya tersebut. Pagi-pagi buta, Raja beserta rombongannya sudah berangkat
meninggalkan Kerajaan untuk memulai pencariannya.
Rupanya, Darkros yang memiliki mata-mata di setiap wilayah juga mengetahui
hal tersebut. Dia segera mengambil tindakan dengan memerintahkan kedelapan
anggota Emperors unity untuk mengincar nyawa sang Raja. Walaupun tidak
semuanya dapat menuruti perintah tersebut, dikarenakan ada yang tidak bisa
dihubungi, ada yang sedang mengerjakan urusan tertentu, dan ada juga yang
harus menjaga sesuatu. Jadi hanya Gold one, Pandora, Heatless, dan
Centaurion saja yang dapat melaksanakannya.
Disamping tujuannya untuk dapat menemukan Kesatria naga. Dalam perjalanan
panjangnya itu, Raja Velodros juga mengumpulkan para Kesatria yang dia
jumpai di berbagai tempat yang telah dia lewati. Raja Velodros membujuk
mereka supaya mau ikut bersama dengannya dalam misi pencarian tersebut.
Kebanyakan dari mereka telah berhenti dari profesi sebagai Kesatria dan
memilih untuk menjalani kehidupan normal, namun sang Jenderal mengenali
setiap paras dari para Kesatria tersebut.
Saat sang Raja bertemu dengan merkea, ada yang sedang menghajar perampok,
ada yang sedang minum-minum di bar, ada yang sedang berkelana di hutan, dan
bahkan ada juga yang sudah beralih profesi menjadi seorang petani. Mereka
berasal dari berbagai wilayah, berbagai macam ras, dan juga berbagai latar
belakang. Raja Velodros membujuk dan meyakinkan mereka untuk ikut serta
dalam perjalanannya. Maka mereka semua dengan senang hati, ikut dalam
perjalanan yang sedang ditempuh oleh Raja Velodros beserta rombongannya
tersebut. Alasan yang membuat mereka semua ikut adalah, karena Raja
Velodros mempunyai tujuan besar untuk menyelamatkan Negeri, juga karena
Raja Velodros adalah seorang Raja yang benar-benar sangat baik dan
bijaksana, sehingga dia dihormati oleh banyak orang.
Dengan berbagai keahlian dan juga kekuatan yang mereka miliki. Menjadikan
mereka pantas disebut sebagai pasukan yang solid untuk mendampingi dan
melindungi Raja selama di perjalanannya. Sebuah perjalanan yang teramat
sangat panjang dan berat, terlebih lagi bahaya yang harus mereka hadapi di
sepanjang perjalanan tersebut, karena keempat orang anggota dari Emperors
unity akan selalu mengintai dan siap untuk menyulitkan perjalanan mereka,
untuk mencari dan menemukan seorang Kesatria terhebat yang dijuluki sang
Kesatria naga, yang bahkan mungkin tidak ingin ditemukan sama sekali.
Bersambung. . .
Chapter selanjutnya : Ghistory Chapter 2
Poin-poin penting cerita :
- Kisah ini bertempat di sebuah Benua yang disebut Negeri Azhuloth. Ada tiga Kerajaan besar di Negeri Azhulot. yakni Kerajaan Nexus, Fulcan, dan Distra.
- Sebuah ancaman besar muncul di Negeri Azhuloth. yakni teror yang ditimbulkan oleh seorang penyihir misterius berkekuatan besar, yang bernama "Darkros". Dia berusaha untuk menguasai seluruh penjuru Negeri Azhuloth. Penyihir jahat itu membantai banyak Kesatria yang merupakan para pelindung bagi seluruh penduduk di Negeri Azhuloth.
- Ada seorang Kesatria yang terkenal sangat hebat, tetapi kini keberadaannya benar-benar tidak diketahui siapapun. dia menghilang semenjak Istrinya tewas terbunuh.
- Karena pasukan Darkros semakin banyak dan kuat, juga kekuasaannya semakin luas dan besar, maka Raja Velodros dari Kerajaan Nexus memutuskan untuk menciptakan senjata yang dapat menandingi kekuatan Darkros.
- Raja juga memutuskan untuk pergi mencari Kesatria naga, ditemani oleh Jenderal dan juga sejumlah prajurit.
- Dalam perjalanannya itu, Raja bertemu dengan berbagai Kesatria, lalu dia mengajak mereka untuk bergabung ke dalam perjalanannya tersebut.
- Kesatria yang ikut bersama Raja Velodros, berjumlah 12 orang.
- Darkros yang mengetahui tentang apa yang sedang dilakukan oleh Raja Velodros tersebut, memerintahkan ke 8 anggota Emperors unity miliknya untuk menghabisi Raja di perjalanannya.
- Anggota dari Emperors unity yang sedang tidak berhalangan, dan dapat melaksanakan misi tersebut adalah, Gold one, Centaurion, Heatless, dan Pandora.
No comments:
Post a Comment